Terjebak
Aku terjebak
Benar rasanya aku terjebak
Tapi aku tidak tahu terjebak di mana?
Aku melihat diriku
Yang tidak berdaya
Dulu aku bungkus dengan sangat rapi
Namun sekarang
Persetan dengan diri sendiri
Aku terjebak
Itu benar
Kata yang mendefinisikan
Setiap ketakutan dan kebangkrutan jiwa
Tertindas oleh fakta
Aku berusaha menyalahkan
Namun akhirnya
Yang paling pantas diriku sendiri
Bagaimana aku terlahir
Dengan semua keadaan
Fakta dan kengerian
Dari kebohongan di dalam diri
Aku seperti berjalan
Di dalam kematian
Menginjak setiap tulang-tulanngku
Semua tulang yang berantakan
Daging yang telah membusuk
Aku lemas
Aku lelah
Aku resah
Aku tidak berdaya
Bisakah aku melalui semua tekanan
Di dalam diri seolah-olah
Beban begitu berat
Mataku perih selama setahun ini
Bahkan ini berjalan dua tahun
Mengapa
Seolah imanku mati
Aku terjebak dalam fakta
Bahkan kematian di dalam tidurku
Berkali-kali tertawa
Dia memanggilku dan mengejekku
Dia bertanya
Di manakah imanmu?
Di manakah semangatmu?
Dimanakah kekuatanmu?
Aku berusaha membuat alasan di alam sadarku
Bahwa apa yang aku kerjakan
Semuanya untuk kebaikan banyak orang
Namu itu hanyalah sebuah minyak
Yang bercampur dengan air
Sehingga tidak ada api
Dan akhirnya aku harus jujur
Injil bahkan terasa hambar
Aku menulis renungan tentang Injil
Namun gairahku hilang
Semuanya lenyap
Sehingga kematian semakin kencang tertawa
Ada apa denganku
Dua kali kematian menghampiri
Namun dua kali pula kehidupan memang
Apakah hari ini kematian kembali
Untuk meraih kemenangan
Aku tidak tahu
Aku dikelilingi orang-orang
Yang sayang padaku
Mereka memberikan semangat
Mereka berdoa untukku
Mereka bergumul untukku
Mereka memberikan aku uang untuk hidup
Tapi aku,………..
Seolah-olah telah lama mati
Yap, aku mati atau belum mati
Aku tidak mengerti
Tapi yang pasti aku tahu
TUHAN YESUS ADA BERSAMA ku
Entah aku merasakan-Nya atau tidak
Dia tetap setia berkuasa dan bersamaku saat ini.
Catatan: Saya harap melalui puisi ini, dapat mewakili setiap kita yang ada dalam rasa frustasi dan kesendirian. Bahwa TUHAN ada bersama-sama orang-orang yang patah semangat Dia ada untuk membawa kita selalu kembali kepada diri-Nya. Saudaraku, ada puisi-puisi yang lebih lagi dapat mewakili isi hati Anda, bacalah kitab MAZMUR Anda akan menemukan betapa setiap puisi yang ada di sana benar-benar membawa Anda pada diri Anda yang frustasi.
Posting Komentar untuk "Terjebak"
Silahkan Berkomentar