Ciri-ciri Orang yang Sudah Lahir Baru
Kelahiran baru merupakan pemberian Allah kepada manusia, ketika ia percaya kepada Yesus sebagai Tuhan dan juruselamat. Ini adalah kasih karunia, yang didasarkan pada belas kasihan Allah melalui Tuhan Yesus itu sendiri. Kelahiran baru, dijelaskan oleh Yesus sendiri, itu berhembus seperti angin dan tidak diketahui asalnya.
Semua itu benar-benar misteri yang hanya diketahui oleh Allah sendiri dan manusia benar-benar tidak dapat mengetahui kapan pastinya ia telah dilahirkan kembali di dalam kasih karunia Tuhan Yesus yang telah menebusnya, membebaskannya dari dosa dan kematian akibat dosa.
Yohanes 3:8 (TB) Angin bertiup ke mana ia mau, dan engkau mendengar bunyinya, tetapi engkau tidak tahu dari mana ia datang atau ke mana ia pergi. Demikianlah halnya dengan tiap-tiap orang yang lahir dari Roh.”
Bersama-sama kita akan merenungkan ciri-ciri seseorang yang telah dilahirkan kembali. 2 Korintus 5:17, memberitahukan kita tentang kehidupan yang dilahirkan kembali seperti ini; “Jadi siapa yang ada di dalam Kristus, ia adalah ciptaan baru: yang lama sudah berlalu, sesungguhnya yang baru sudah datang.”
Kita di dalam kasih karunia, ketika bertobat dari dosa, mengakui dosa di hadapan kaki salib Yesus, bahwa kita mati tanpa kasih karunia. Hidup kita sia-sia tanpa kasih karunia, bahwa hidup kita tanpa harapan tanpa kasih karunia. Hanya ketika hidup menjadi baru, di dalam kasih karunia, kita melihat kemuliaan Yesus dan kehidupan Yesus yang sempurna itu mengasihi kita. Maka kita diubahkan, dibenarkan dan diperbaharui. Untuk hidup bagi Allah dan kebenaran-Nya.
“Jadi ciri seseorang yang telah lahir baru, ia memiliki hidup yang baru, cara hidup baru dan meninggalkan kehidupan lama yang penuh dosa atau kejahatan.”
Sekarang, kita akan belajar, ciri seseorang yang memiliki kehidupan yang baru melalui kitab 1 Yohanes 3:16-18 (TB) Demikianlah kita ketahui kasih Kristus, yaitu bahwa Ia telah menyerahkan nyawa-Nya untuk kita; jadi kita pun wajib menyerahkan nyawa kita untuk saudara-saudara kita. Barangsiapa mempunyai harta duniawi dan melihat saudaranya menderita kekurangan tetapi menutup pintu hatinya terhadap saudaranya itu, bagaimanakah kasih Allah dapat tetap di dalam dirinya? Anak-anakku, marilah kita mengasihi bukan dengan perkataan atau dengan lidah, tetapi dengan perbuatan dan dalam kebenaran.
Damai sejahtera yang diberikan ketika percaya kepada Yesus dan menerima hidup yang baru, merupakan bagian kecil dari tanpa bahwa Anda telah dilahirkan kembali. Ciri yang harus benar-benar tumbuh baik Anda dan saya memiliki sukacita atau tidak. Adalah kasih kepada Allah melalui perenungan akan Injil. Dan kasih kepada jiwa-jiwa sama seperti kasih yang Yesus berikan. Ini sangatlah penting untuk selalu tumbuh di dalam hati dan pikiran kita, ini adalah tanda utama dari bahwa Anda telah dilahirkan kembali.
“Jadi ciri seseorang yang telah lahir baru adalah ia terus bertumbuh semakin mengasihi Allah melalui Injil dan terus bertumbuh untuk mengasihi jiwa-jiwa sama seperti kasih Yesus.”
Selanjutnya kasih ini didasarkan pada injil, ini sangatlah penting untuk direnungkan, untuk diketahui bahwa ketika Anda telah hidup dalam Yesus. Dilahirkan kembali Yesus menjadi sangat berharga, Dialah satu-satunya yang menjadi tujuan dari kehidupan.
Kasih kita dasarkan pada pada kasih Kristus yang telah menyerahkan nyawa-Nya untuk disalibkan, menjadi kutuk dan semua dosa dan hukuman dosa ditimpakan kepada Dia. atas dasar kasih inilah Anda dan saya dapat mengasihi sesama kita, kita dapat mengasihi dengan kasih yang melimpah-limpah oleh karena anugerah-Nya yang melimpah-limpah.
“Jadi ciri seseorang yang telah dilahirkan kembali, ia mengerti Injil dan Injil menjadi perenungan dan dasar kasih kepada sesama.”
Kita melanjutkan perenungan kita, pada penjelasan berikutnya dari 1 Yohanes 3:24 (TB) Barangsiapa menuruti segala perintah-Nya, ia diam di dalam Allah dan Allah di dalam dia. Dan demikianlah kita ketahui, bahwa Allah ada di dalam kita, yaitu Roh yang telah Ia karuniakan kepada kita.
Setiap orang yang telah dilahirkan kembali, akan memiliki kasih yang mendalam akan Kristus (1 Yohanes 5:3. Seseorang yang melakukan perintah Allah, tidak tentu ia mengasihi Allah. Tetapi kasih kepada Allah akan mendatangkan damai sejahtera ketika Anda dan saya melakukan kehendak Allah, karena itulah yang sangat berharga.
Tandanya bahwa kita melakukan perintah Allah, kehendak Allah adalah kesukaan bagi kita, meskipun itu memunculkan kebencian dari pihak sih jahat ketika kita bertumbuh dalam kasih karunia Allah. Itu adalah kehidupan yang dinikmati untuk seperti menikmati madu. Bahwa perintah Allah di dalam Kristus sangatlah manis seperti madu.
"Jadi ciri seseorang telah lahir baru, adalah ia menuruti perintah Allah karena kasihnya kepada Allah dan ia menikmati itu seperti madu yang sangat manis.”
1 Yohanes 5:3-5 (TB) Sebab inilah kasih kepada Allah, yaitu, bahwa kita menuruti perintah-perintah-Nya. Perintah-perintah-Nya itu tidak berat, sebab semua yang lahir dari Allah, mengalahkan dunia. Dan inilah kemenangan yang mengalahkan dunia: iman kita. Siapakah yang mengalahkan dunia, selain dari pada dia yang percaya, bahwa Yesus adalah Anak Allah?
Selanjutnya, seseorang yang telah dilahirkan kembali berjuang dalam perperangan untuk mematikan setiap detail kecil dosa yang ada di dalam dirinya. Inilah yang menjadi pergumulan kita, kita melawan nafsu kita baik itu kepada lawan jenis dan makanan, kita mengalahkan kemalasan dan kesombongan. Kita mematikan setiap dosa yang itu tidak terlihat namun pada saat yang sama merusak keintiman kita dengan Allah.
Kita berperang dalam kasih karunia, untuk matikan keinginan daging, keangkuhan hidup dan keinginan mata. Pada saat yang sama pengharapan kita pada saat mematikan dosa adalah Roh Kudus yang ada di dalam kita untuk selalu menolong kita bertobat dan karya salib, yang menunjukkan secara jelas. Bahwa Yesus telah mengalah maut, Dia mati namun telah bangkit dari kematian-Nya.
“Jadi seseorang yang telah lahir baru, ia mengalahkan dunia, berarti ini semua hal yang ada dalam dirinya secara pribadi yang dipengaruhi dunia ini. Bahwa ia mematikan setiap dosa dan hidup oleh iman dimampukan Roh Kudus untuk selalu bertobat dan melihat pengharapan hidup yang berpusat pada salib bahkan kebangkitan Kristus.”
Posting Komentar untuk " Ciri-ciri Orang yang Sudah Lahir Baru"
Silahkan Berkomentar