Renungan Mazmur 19:8 Kebenaran yang Sempurna

Ayat Alkitab Mazmur 19:8 

Judul Renungan: Kebenaran yang Sempurna

Mazmur 19:8 (TB)Taurat Tuhan itu sempurna, menyegarkan jiwa; peraturan Tuhan itu teguh, memberikan hikmat kepada orang yang tak berpengalaman.

Taurat TUHAN itu sempurna, benar-benar bersih dari segala kenajisan, benar-benar dipenuhi oleh segala hal yang baik dan betul-betul cocok dengan tujuan yang telah dirancangkan baginya, dan akan membuat hamba Allah sempurna (2 Tim. 3:17, tl). Tidak boleh ada yang ditambahkan atau dikurangi darinya. Taurat Tuhan dipakai untuk menyegarkan jiwa, untuk menyadarkan dan mengembalikan kita kepada Allah kita dan tugas kita. Sebab Taurat itu menunjukkan kepada kita keberdosaan dan kesengsaraan kita akibat telah menjauh dari Allah. Ia juga menunjukkan betapa perlunya kita untuk kembali kepada Dia.  Matthew Henry dalam tafsirannya Mazmur  Mzm 19:7-14 - Keagungan Kitab Suci

Seruan yang selalu ada di setiap tulisan renungan saya, bukanlah agar Anda melakukan perbuatan baik, bukan pula agar Anda mengasihi dan melakukan hal-hal yang terpuji bagi diri Anda. Saya akan selalu mengarahkan Anda untuk kembali ke Alkitab Anda, Anda haruslah berdiam diri, sendiri, dan berdiam diri untuk merenunugkan Alkitab Anda dan merasakan/mendengarkan kahadiran Tuhan sangatlah nyata. 

Ini adalah akar, pupuk, dan air kehidupan yang menjadi akar sehingga menghasilkan buah perbuatan baik yang itu untuk kemuliaan Allah, untuk melayani orang lain, dan untuk kehidupan yang menjadi serupa dengan Yesus. Kuatkan akar Anda dengan firman yang sempurna itu.

Bacalah Alkitab lebih banyak lagi, renungkanlah Alkitab Anda lebih mendalam lagi dan lihatlah bagaimana Allah yang berkuasa, kasih, adil dan indah menyatakan diri-Nya kepada Anda melalui Alkitab Anda. Betapa miskinnya orang Kristen yang tidak bersaat teduh setiap hari, ia sangat miskin dan menyedihkan, jiwanya menderita haus dan kelaparan. 

Betapa miskinnya orang Kristen yang tidak sesegera mungkin huas akan firman, lapar akan firman dan ingin berdiam diri untuk mendalami Alkitab. Betapa Anda adalah orang Kristen miskin, ketika Alkitab Anda tidak Anda baca dan renungkan. 

Kehidupan yang baru di dalam Yesus adalah kehidupan yang dimerdekakan untuk menikmati persekutuan dengan Yesus dan mematikan dosa. Semua ini terjadi hanya ketika kita benar-benar menenggelamkan pikiran kita di dalam pengajaran yang Alkitabiah. 

Untuk mendapatkan pengajaran Alkitabiah, kita harus membaca Alkitab kita, meneliti, menyelidiki Alkitab kita dan belajar dari orang-orang yang lebih dulu hidup dan menikmati setiap firman yang ada di Alkitab. Kita membutuhkan semua hal yang itu mengarahkan kita untuk mempelajari Alkitab kita.

Firman Tuhan yang nikmat

• Pertama-tama kita telah ditebus, ketika mengakui dosa kita, kita bertobat dan percaya kepada Yesus sebagai Tuhan dan Juruselamat. Kita secara posisi dibenarkan dan dikuduskan.
• Kedua kita hidup dalam proses pengudusan yang terus-menerus, ini adalah perjalanan untuk mematikan dosa dan hidup bagi kemuliaan Allah. Kita telah hidup dalam Yesus.

Bagaimana dengan keyakinan Anda tentang dua poin di atas yang saya tulis?

Saya membawa Anda untuk melihat bahwa kehidupan di dalam Yesus adalah kehidupan yang menikmati firman-Nya, ada kerinduan, kehausan dan rasa lapar yang teramat sangat, untuk mengerti firman Tuhan dan untuk taat pada setiap firman Tuhan, untuk melakukan kehendak Allah, untuk mendapatkan hikmat yang berasal dari Allah dan untuk hidup di dalam firman di mana jiwa kita yang kekal dipuaskan di dalam firman.

Keselamatan di dalam Yesus mengundang kita untuk menikmati firman dan mematikan dosa. Anda tidak akan pernah merasakan apa yang Mazmur 19:8 katakan, jika Anda tidak mengarahkan hati dan pikiran Anda untuk mempelajari Alkitab.

• Anda tidak akan merasakan Taurat itu sempurna.
• Anda tidak akan merasakan Taurat itu menyegarkan jiwa Anda.
• Anda tidak akan merasakan Taurat itu sangat teguh.
• Anda tidak akan merasakan Taurat itu memberikan hikmat bagi orang yang tidak berpengalaman.

Hanya ketika Anda ada di dalam Yesus, percaya itu dan merasakan rasa lapar akan firman maka Anda akan berjuang untuk melakukannya. Ini adalah pergumulan, ini adalah perperangan rohani, ini adalah pergulatan pikiran dan perasaan. Untuk mengalahkan itu, dan tunduk pada firman. Anda dan saya harus berdoa untuk diri kita sendiri bagi kebenaran ini, agar kita bangkit dan mempelajari Alkitab kita untuk menikmati setiap;

• Kesempurnaan.
• Setiap kesegaran.
• Setiap keteguhan.
• Setiap hikmat yang ada di Alkitab kita.

Kesempurnaan firman adalah Yesus Kristus, pada akhirnya perenungan Alkitab kita haruslah terarah pada kasih-Nya, sifat-sifat-Nya. Ketika firman Tuhan, direnungkan dengan berpusat pada Injil Kristus. Kita disadarkan akan dosa dan bahwa kita tidak mampu mengerti firman hanya karena kita pandai. Kita harus meminta pertolongan Roh Kudus. Kita sadar kita lebih berdosa dari yang dapat kita bayangkan. Tetapi pada saat yang sama Roh Kudus mengingatkan kita akan salib Yesus.

Di mana Yesus telah dikutuk untuk menerima dosa dan semua hukuman dosa kita. Dia telah disalibkan untuk menerima murka, dihancurkan. Firman yang memberikan hikmat sejati, adalah ketika kita, mengerti kemuliaan salib Yesus dan di sanalah kita tahu dosa diampuni dan kehidupan baru didapatkan dan kita diundang untuk lebih dalam masuk ke dalam kasih karunia, untuk hidup di dalam-Nya, untuk menjadi pemberita kasih karunia dan segala kemuliaan hanya bagi Allah saja. Amin.

Berbagi :