Agar Konsisten Membaca Kita Harus Tahu Manfaat Membaca

Membaca merupakan kegiatan yang sangat tidak disukai kebanyakan orang Indonesia, bahkan terkadang saya pun malas membaca. Tapi membaca adalah jantung sebuah kehidupan yang mempunyai nilai lebih, dalam hal kemajuan berpikir umat manusia, sehingga menghasilkan teknologi.

Ketika Jepang dijatuhkan bom atom, hal yang paling utama mereka cari untuk dikumpulkan adalah buku dan guru. Hal ini menunjukkan kepada Anda dan saya begitu pentingnya kebiasaan yang satu ini, itupun jika Anda sudah menjadikan membaca, menjadi gaya hidup Anda.

Membaca disini yang saya maksud, membaca yang memberikan manfaat bagi diri. Bukanlah membaca kata-kata baper sehingga Anda semakin berimajinasi tidak jelas.

Bukan kata-kata galau sehingga Anda semakin dalam jatuh dalam kegalauan. Bukanlah bacaan-bacaan yang tidak membentuk imajinasi menjadi berkualitas.

Bacaan yang saya maksudkan untuk kita baca, adalah bacaan yang tuntunya memberikan nilai tambah kepada diri Anda ketika dan setelah Anda membaca bacaan itu, bukannya tambah sedih, galau karena putus cinta, dan hidup seolah-olah cinta romantis adalah tujuan hidup.

Saya bukan anti kehidupan percintaan, namun hal ini sering membuat manusia menjadi bodoh. Saya sedang menjelaskan dan membandingkan sebuah bacaan yang akan membentuk kita, mau jadi apa kita, dan seperti apa kita setelah membaca suatu bacaan.

Agar Konsisten Membaca Kita Harus Tahu Manfaat Membaca

Tips memilih apa yang akan dibaca?

Tips yang pertama dari saya yaitu menemukan tujuan hidup, maka ketika Anda sudah memiliki tujuan hidup, Anda dapat dengan mudah memilih bacaan apa yang akan dibaca.

Bacaan seperti apa yang akan Anda baca? Jika Anda ingin menulis novel cinta, cerpen cinta, dan ingin terkenal, maka dalam konteks ini sangatlah perlu Anda membaca dan mendalami kata-kata baper dan larut dalam kesedihan sebuah bacaan. Sangatlah perlu Anda juga harus membaca novel cinta.

Sehingga apa yang Anda tuangkan dalam novel Anda, sebuah cerita yang mampu menyentuh pembaca. Sebuah bacaan yang kita baca jika dalam konteks belajar akan sangat baik. Tapi jika dalam koteks agar semakin sedih, baper, dan berimajinasi lalu tidak belajar karena terlalu banyak berimajinasi tidak bermutu. Itukan goblzzzzzzz.

Mari tentukan buku apa yang akan Anda baca! Saya lebih suka membaca buku-buku yang memberikan saya wawasan tentang sekitar saya, seperti teologi, sosiologi, filsafat, psikologi, dan cerpen juga saya suka dan masih banyak lagi.

Tujuan hidup untuk menentukan apa yang dibaca

Anda akan bingung memilih apa yang akan Anda baca, jika Anda tidak memiliki tujuan hidup. Maka penekanan saya pada tips memilih buku untuk dibaca, temukan cita-cita, tumukan tujuan Anda, dan dalami itu, pelajari, dan bersemangatlah.

Setelah kita tahu tips dari bagaimana memilih buku apa yang akan kita baca dan kita telah tahu betapa ruginya membaca bacaan yang membuat kita makin galau, dan setelah kita tahu betapa pentingnya membaca. 

Berikut ini poin-poin yang akan menguatkan kita agar kita sadar, betapa pentingnya membaca buku sehingga tujuan hidup kita lebih mantap lagi.

1. Bertambahnya pengetahuan

Dalam artikel saya yang lainnya, saya pernah mengungkapkan kalimat ini, kurang lebih seperti ini, kepercayaan diri tanpa pengetahuan adalah kebodohan, sia-saia. 

Motivasi agar lebih percaya diri, tanpa menekankan betapa pentingnya belajar dan terus mengembangkan diri adalah motivasi paling kosong tidak berguna.

Maka kali ini, kita akan mengetahui bahwa manfaat dari membaca adalah bertambahnya pengetahuan. Ketika Anda dan saya mempunyai pengetahuan untuk disampaikan dan dikerjakan. Saya sangat yakin tidak perlu motivasi bahwa diri ini harus percaya diri.

Justru secara alami kita akan menjadi orang yang percaya diri, bahkan ketika kita disuruh tampil. Ketika dalam otak kita sudah tersusun rapi setiap pengetahuan yang akan kita sampaikan. Karena banyaknya pengetahuan kita. Hal ini akan menambah kepercayaan diri.

Pengetahuan yang banyak karena membaca sangatlah penting, karena ketika kita bertemu dengan orang baru, dengan segala pengetahuan kita, kita mampu beradaptasi. Kita mempunyai pengetahuan yang sama dengan orang baru tersebut untuk diobrolkan.

Ketika kita rajin membaca buku, maka apa yang kita baca akan sesegera mungkin hilang bahkan kita lupakan. Tapi otak kita sebenarnya menyimpan setiap hal yang kita baca. 

Penyimpanan informasi oleh otak inilah yang namanya pegetahuan. Ia akan keluar pada saat yang tepat, tentunya untuk menjadi pribadi bernilai bagi sesama. Maka mulailah baca buku dan rasakan pengetahuan itu memuaskan diri Anda.

Kita masuk pada poin yang ke dua yaitu :

2. Hidup yang lebih berbahagia 

Mengapa membaca bisa menjadikan kita lebih bahagia? Karena membaca adalah kebutuhan hidup kita sebenarnya dan sangat gampang kita abaikan. 

Hal paling utama ketika Anda dan saya masuk sekolah yang diajarkan adalah membaca. Ketika kita diajari membaca, hal itu sama dengan ketika kita diajari cara makan, jika lapar maka kita harus makan.

Baca Juga : Manfaat Membaca Bagi Kita Yang Suka Baca

Otak merupakan bagian diri kita yang juga memerlukan kepuasan, bukan dengan imajinasi kotor tentunya, kita dapat memuaskan otak kita, bukan dengan hal-hal yang jahat apalagi hanya sekedar dengan kebijaksaan alami kita yang sangat lemah. Tapi otak kita hanya bisa dipuaskan ketika kita membaca. Menambah pengetahuan bagi otak.

Ketika otak kita terpenuhi oleh pengetahuan, kita pasti akan percaya diri. Maka pernahkah Anda melihat orang yang percaya diri, bersemangat, dan hidup dipenuhi hal-hal yang mampu membuat ia bersyukur tidak bahagia. Tentu pernah, bahkan rata-rata mereka adalah orang yang bahagia.

Ya dia pasti bahagia, masalah boleh ada, tetapi pengetahuan, kehidupan bertujuan dan terus membaca adalah kehidupan yang akan membendung setiap hal yang menyakitkan dalam hidup. 

Bahagia yang saya maksud adalah bahagia karena tidak akan berlama-lama hidup alam keterpurukan dan amarah. Kita akan memiliki logika yang waras, “kemarahan, sakit hati, jatuh cinta pada orang yang tidak tepat hanya akan merusak diriku.” 

Otak yang terasah akan semakin pandai memandang realita, sehingga ia berani menghadapinya dengan bahagia, karena ia tahu persis inilah kehidupan. Setiap bacaan membuat ia dapat melihat gambaran abstrak kehidupan. Dan dapat terlihat jelas melalui realita karena ia sedang berada di realita itu. 

3. Imajinasi kita menjadi imajinasi yang berkualitas

Poin terakhir dan saya rasa, saya benar-benar menemukan definisi mutlak mengapa saya harus membaca sampai saya mati. Karena saya tidak ingin memiliki imajinasi yang rendahan tidak berkualitas. 

Imajinasi yang hanya sampai di udara dan tidak bisa menjadi realita dalam hidup. Imajinasi yang hanya menyalahkan sekitar dan lingkungan sehingga tidak melakukan apa-apa. Adalah contoh imajinasi rendahan.

Misalnya saya mengambil contoh seseorang yang jatuh cinta pada wanita yang secara mutlak tidak tertarik padanya. Jika orang ini malas belajar apalagi tidak suka membaca. Saya yakin dengan penuh semangat dan imajinasi yang luar biasa indah ia lakukan.

“Aku akan bersamanya suatu saat nanti, aku akan mendapatkan hatinya suatu saat nanti, aku akan menikah dengannya nantinya. Aku harus melakukan banyak hal agar dia jatuh cinta padaku, aku akan berusaha sekeras mungkin agar dia menjadi pasanganku dan aku bahagia.” Ini adalah imajinasi rendah dan sangat-sangat menyedihkan.

Kalaupun kita bisa bersama orang yang tidak tertarik pada kita entah itu dalam pertemanan dan pacaran. Apakah hal itu akan menjamin bisa bahagia. Orang yang mengakui sama-sama jatuh cinta satu sama lain belum tentu akan bahagia.

Mau sehebat apapun Anda, mau seganteng, dan sekaya apapun Anda, kalau lawan jenis Anda memang tidak tertarik ya tidak akan pernah tertarik pada Anda. Maka ayolah bacalah buku agar otak kita tidak liar, agar otak kita mampu melihat realita dan membaca suasana dan kehidupan secara abstrak meskipun tidak mutlak.

Maka marilah arahkan pikiran kita, bagaimana kalau kita mengembangkan diri kita, kita akan bahagia dengan diri kita. Kita akan membaca buku, kita akan menjadi berguna bagi sesama, karena kita memiliki hal lebih yang bisa kita bagikan yang titik dasarnya dari kita rajin membaca.

Anda dapat memikirkan sendiri apa saja contoh-contoh imajinasi yang sangat buruk bagi diri, imajinasi yang tidak berkualitas, imajinasi yang berpotensi untuk merusak masa dapan Anda. Saya berani mengtakan ini, karena saya adalah salah satu pelaku, orang yang sering berimajinasi rendah dan akhirnya membuat saya patah semangat.

Anda akan merasakan perubahannya  ketika Anda rutin membaca, satu hari 30 menit saja, akhirnya Anda bisa berjam-jam membaca jika 30 menit rutin Anda lakukan, dan ketika Anda menyadari betapa menyenangkannya memikirkan bacaan yang Anda baca.

Betapa menyenangkannya berdiskusi dengan kawan yang juga suka membaca, dan betapa menyenangkannya berdiskusi dengan diri sendiri tentang yang baru saja Anda baca. Anda akan mengerti bagaimana itu imajinasi yang berkualitas.

Pada poin terakhir saya cukup keras dan sangatlah menyinggung Anda tentunya, tapi saya menuliskan ini semua juga dengan rasa kesal pada diri saya sendiri, kita sama pernah terjebak dalam imajinasi yang tidak berkualitas. hal ini menyedihkan, membuat hampa dan tidak ada arah tujuan hidup yang jelas. 

Maka tulisan saya ini pada sadarnya menyadarkan kembali diri saya, jika Anda tersinggungpun saya bersyukur, kiranya Anda sadar dan mau mulai sekarang memutuskan untuk mempunyai minat baca. Lalu membaca.

Terimakasih sudah membaca artikel ini sampai sejauh ini, saya Agung Raditia salam literasi Indonesia. Sampai bertemu kalau bisa bertemu.

Berbagi :