Artikel Kristen Tentang Kasih; 50 Nasehat Tantang Kasih Berpusat Pada Injil
Melalui Artikel kali ini, saya memberikan nasehat-nasehat singkat berupa kutipan-kutipan yang pernah saya posting di Facebook saya. Ini merupakan rangakaian kata yang disusun sehingga membentuk kalimat yang menghasilkan pengertian tertentu. Merupakan kalimat yang dibuat untuk direnungkan terutama untuk kita orang-orang yang telah percaya bahwa Yesus adalah Tuhan atas kehidupan kita.
1 Yohanes 3:18 (TB) Marilah kita mengasihi bukan dengan perkataan atau dengan lidah, tetapi dengan perbuatan dan dalam kebenaran.
50 Nasehat Berpusat Pada Injil Tentang Kasih
1. Kasih yang sejati, kita dapat pelajari dari salib Kristus. Pristiwa yang mengajari kita bahwa kasih sejati akan mengorbankan diri-Nya. Walau orang-orang yang menerima karunia pengorbanan Kristus tidak layak menerimanya.
2. Kita tidak akan dapat mengasihi sesama kita hanya dengan kekuatan kita dan komitmen dari hati. Kita akan kuwalahan karena pada realitanya setiap kasih yang dipancarkan dari hati kita merupakan kasih yang berdosa, selalu saja berujung pada egoisme.
3. Lalu bagaimana kita dapat mengasihi dengan tulus? Kita haruslah menikmati kasih Yesus. Dengan cara merenungkan Injil setiap hari dan melihat kedalaman dosa-dosa kita, betapa besarnya kasih Yesus kepada kita. Roh Kudus memampukan kita.
4. Saya selalu berdoa, “Yesus berikan aku kekuatan, agar aku dapat mengasihi orang berdosa sama seperti Engkau dapat mengasihi aku yang adalah pendosa besar ini, memberikanku pengampunan yang terlalu indah.” Ketika kasih Yesus benar-benar kita nikmati, maka hati kita akan selalu ingin mengabarkan kasih Yesus kepada sesama.
5. Injil selalu memperlihatkan kepada kita, dosa-dosa yang ada di kedalaman hati. Pada saat yang sama kita dapat mengerti betapa besarnya kasih karunia yang Allah anugerahkan melalui kematian dan kebangkitan Kristus.
6. Bagaimana mungkin saya dapat mengasihi, jika kasih itu tidak dihargai? Anda bertanya demikian, maka sudah bisa dipastikan. Saat Anda mengasihi karena Anda ingin menjadi tuhan atas kehidupan ini, Anda samasekali belum mengerti kasih Kristus. Lihatlah pada Yesus yang dipermalukan oleh kita di atas salib, karena kita. Agar kita dimampukan untuk mengasihi walau pun kasih itu tidak dihargai.
7. Kasih yang sejati, akan mengabarkan Kristus melalui kehidupannya. Karena ia tahu pasti, hanya Kristus yang mampu mengasihi pendosa, secara sempurna dan membawa mereka kepada pertobatan untuk menginginkan Yesus saja.
8. Jika Anda mengasihi semua kemegahan dunia, lalu berkata Anda beriman pada Yesus, maka saya sangat mengerti iman Anda adalah iman yang sesat dan ingin memeras Kristus agar Anda dapat menikmati harta fana dunia ini, lalu Anda menyembah diri Anda sendiri.
9. Yang kekal adalah persekutuan kasih antara orang percaya, itu mengapa Injil mampu menyatukan yang bukan saudara dapat menjadi saudara ketika keduanya sama-sama mengasihi Yesus, hidup dan mati hanya bagi Yesus. Kehidupan yang menjangkau jiwa-jiwa bagi Yesus.
10. Kita dapat belajar apa itu kasih yang nyata sesuai dengan kerinduan jiwa. Ketika kita menyadari pengampunan dosa yang dianugerahkan melalui Yesus Kristus yang memberikan diri-Nya sebagai korban yang sempurna.
11. Kasih itu kekal, karena kasihlah adanya penderitaan yang harus Yesus terima, daging yang tercabik. Untuk menunjukkan integritas kasih kekal dari Allah yang kekal kepada manusia fana yang mati dalam dosa. Sehingga ketika percaya kepada Yesus yang mati dan bangkit itu, kita beroleh hidup yang kekal dalam persekutuan yang indah bersama Yesus.
12. Jika kasih tidak Yesus nyatakan secara radikal, saya yakin sampai hari ini saya masih mengasihi diri saya sendiri dan akhirnya saya frustasi. Karana kasih yang saya berikan kepada diri saya merupakan kasih yang membinasakan jiwa.
13. Ketika Firman itu datang menjadi daging, hal ini menunjukkan satu waktu yang indah, karena kita hari ini dapat tersenyum sambil membayangkan ketika berhadapan muka dengan Sang Firman yang telah menjadi daging menunjukkan kepada kita kasih yang sangat besar.
14. Kita adalah pendosa besar, maka kita dapat mengerti bahwa kasih karunia itu begitu besar. Pengorbanan itu sangatlah serius, karena penderitaan kekal yang diterima Yesus membuat Ia sangat takut, pada saat berada di taman Getsmani.
15. Ketika kita mengetahui bahwa murka Allah serius, bahwa Anak tunggal-Nya yang kudus dari sorga. Ia relakan menerima semua hukuman dosa yang menyakitkan. Apalagi kita bagaimana mungkin Ia tidak membuang kita ke gelapnya penderitaan kekal. Jika kita tidak percaya kepada Yesus sebagai Tuhan dan Juruselamat dan bertobat.
16. Kasih bukan hanya tentang kelembutan, tetapi juga tentang ketegasan untuk mendisiplikan. Karena ketika diri yang berdosa ini terlalu dimanjakan ia akan menikmati dosa. Maka pada akhirnya adalah kebinasaan.
17. Kasih akan selalu menghantam kesesatan, dengan berani mengabarkan kebenaran. Hingga seseorang tersebut benar-benar sadar. Bahwa tanpa kebenaran Kristus tidak ada kebenaran dalam dirinya.
18. Kasih manusia adalah kasih yang egois, karena pada akhirnya untuk diri sendiri. Kasih ini kasih yang mengekang dan mematikan. Mari saudaraku ijinkan Yesus mengasihi diri kita dan kita dapat bertobat, akui bahwa suatu kesalahan besar ketika kita merasa mampu mengasihi diri sendiri dan orang lain.
19. Mengasihi keluarga kita, maka kita akan menjadi seseorang yang sangat-sangat hancur. Ketika kasih yang kita berikan bukan berdasarkan karunia yang Yesus berikan kepada kita, karena pada realitanya tidak semua keluarga kita akan menghargai kasih kita.
20. Siapkan hati dan pikiran untuk merasakan rasa sakit, ketika kita melangkah dan memulai kasih yang radikal sama seperti kasih Yesus, namun tenang karena Roh Kudus yang lembut akan memberikan kekuatan. Karena kasih kita berpusat pada kemuliaan hanya bagi Yesus.
21. Kasih agape, merupakan kasih yang tidak melihat keberhargaan diri manusia. Tetapi kasih yang meremukkan hati sehingga seseorang yang merasa berharga sadar bahwa dosa dirinya tidak membuat ia berharga. Tetapi ia melihat dengan jelas kasih yang ada di dalam Yesus. Yaitu kasih agape yang membawa diri kepada pertobatan sejati di dalam Yesus. Sehingga kita benar-benar berharga.
22. Kasih setia TUHAN, tidak akan pernah ada habisnya. Karena pada dasarnya sumber kehidupan ini, merupakan wujud dari kasih Allah yang selalu membawa ciptaannya yang hampir sama seperti Dia. Menjalani kasih, menyembah Dia dalam keindahan kasih yang kekal.
23. Kasih menyatukan perbedaan, kasih memberikan pengertian tentang kehidupan yang indah dari sebuah perbedaan, karena itu kita belajar untuk tetap bersatu dalam perbedaan sifat. Namun memiliki satu visi yang sama, yaitu hati untuk jiwa-jiwa sehingga mengenal Kristus.
24. Keindahan dari kasih, memberikan kekuatan bagi diri untuk terus berjuang melawan setiap kecenderungan berdosa yang tertanam kuat di dalam diri.
25. Ada harga yang sangat mahal untuk mengwujudkan kasih yang sejati, ada kesiapan diri untuk menerima penolakan dan dikucilkan ketika kasih kita menyatakan kebenaran dan hal itu tidak dapat diterima.
26. Kasih Allah kepada manusia berdosa, Ia wujudkan dengan Firman telah menjadi manusia. Sehingga hal ini memberikan kepada kita pengertian akan kasih yang sejati.
27. Kemurahan akan hadir dari diri seseorang, ketika hatinya bergetar saat merenungkan kasih yang telah Yesus nyatakan melalui karya keselamatan di atas kayu salib.
28. Dunia berdusta, ketika menawarkan segala kemegahan, berpikir jika diri kita mendapatkan semua itu, kita telah mengasihi diri. Tanpa disadari kita sedang membawa diri ke dalam kebinasaan. Kasih yang sejati ketika kita mengakui bahwa kasih Yesus satu-satunya kasih yang dapat memuaskan jiwa dalam persekutuan rohani.
29. Kasih kepada sesama, hanya dilaksanakan oleh Kristen sejati. Kasih ini memberitakan sumber kasih, membawa yang mati kepada kebangkitan dan kehidupan baru dalam pengharapan yang dirindukan kedalaman hati.
30. Melalui Kristus dan karya keselamatan, kita dapat mengerti bahwa tidak ada yang mustahil. Untuk mengwujudkan kasih di dalam dunia yang berjalan dalam kesesatan.
31. Tidak akan ada kasih, ketika pengajaran yang diajarkan salah, ketika ajaran itu hasil filsafat yang tidak berdasarkan Injil. Karena hanya melalui Injil kita akan menemukan kasih yang ditolak, tetapi kasih ini membawa jiwa manusia kepada persekutuan yang dipuaskan di dalam kemuliaan Allah Bapa.
32. Keselamatan adalah hasil dari karya yang mengerikan, darah harus tercurah, daging harus dicabik-cabik. Maka keselamatan sejati adalah Yesus, ketika Anda sadar bahwa kehidupan yang telah memiliki Yesus adalah kehidupan yang akan terus merindukan Yesus dan dengan sepenuh hati dimampukan untuk mengasihi Dia saja.
33. Kasih Yesus dalam pengertian menyelamatkan, bukanlah pengertian yang dangkal. Jika Anda mengerti bahwa ketika diri Anda belum hidup di dalam keselamatan oleh karena pengorbanan Yesus, Anda adalah kematian yang membusuk bahkan tulang kering di tengah teriknya matahari.
34. Kebenaran Ia berikan kepada Anda, kekudusan-Nya diperhitungkan sebagai kekudusan kita, bahkan semua kesempurnaan yang Yesus kerjakan untuk melaksanakan kehendak Bapa. Seolah-olah itu Anda dan saya yang kerjakan. Padahal kita adalah pendosa besar, dimana Yesus menanggung semua penderitaan kekekalan kita, akibat dosa.
35. Jika Kristus telah menunjukkan kasih yang radikal, Anda dan saya yang telah mengaku mengasihi Yesus, maukah kita memberikan kasih kita kepada orang berdosa yang sama seperti kita, mari beritakan keselamatan yang telah Yesus sediakan bagi orang-orang yang masih terjebak dalam kelamnya dan sesatnya kehidupan mereka tanpa Yesus.
36. Yesus adalah sentral dari kasih, jika kita sebagai orang percaya telah merasakan kasih Yesus, hati ini akan selalu ingin memberitakan kasih itu kepada sesama kita di luar sana.
37. Kasih yang disiplin akan menghancurkan tembok kemalasan dalam diri manusia, membangun kembali benteng pertahanan dari kehidupan yang produktif bagi Kristus. Kasih yang kuat dari Allah, mencabut setiap akar dosa dan menanam kembali benih Firman Allah sehingga tumbuh dan berbuah, inilah kasih yang berasal dari Sang Mulia dari sorga.
38. Kasih itu memberi, itulah wujud dari kasih. Dalam Yesus kita mendapatkan roti kekal dari sorga, ini adalah roti kehidupan yang memberikan kepuasan. Sungguh pemberian yang sangat berharga, bagi kita yang ada pendosa besar.
39. Kasih akan selalu menyerukan pertobatan, membukakan dosa. Bukan untuk mempermalukan lalu membuang, tetapi membebaskan dan menghidupkan. Sungguh makna kasih yang dalam jika kita renungkan. Terimakasih Yesus.
40. Mari renungkan kasih karunia yang ada di dalam Yesus, maka Anda akan dipuaskan di dalam-Nya sampai selama-lamanya.
41. Bila harus mengasihi sesama, maka kita mendapatkan pengertian bahwa diri kita telah penuh oleh kasih karunia yang Yesus limpahkan kepada kita, maka dari itu keharusan mengasihi sesama justru membawa kita pada sukacita yang melimpah dalam dunia yang fana.
42. Tidak ada yang dapat kita kerjakan dalam arti kasih kita sangatlah terbatas. Namun ketika kasih Yesus telah menyentuh hati yang keras, menjadikannya lembut. Maka pekerjaan untuk mengasihi dan mengabarkan Yesus, merupakan tugas yang mulia dari Sang Mulia dari Sorga.
43. Tidak ada yang terlalu sulit, ketika Anda dan saya telah menerima Yesus sebagai TUHAN. Dan telah menikmati berkat salib Kristus yang menghidupkan jiwa. Inilah kasih yang Allah nyatakan melalui Anak tunggal-Nya. Sungguh memberikan pengertian yang sangat dalam.
44. Jika Ia tidak menjadi manusia, maka suatu kebohongan besar. Ketika kita merenungkan sifat maha kasih dari Allah. Tetapi Puji TUHAN, Ia memberikan kepada kita diri-Nya sebagai korban penebus. Segala pujian hanya bagi Allah Raja segala raja
45. Bila dunia mengatakan tidak ada harapan. Kita melihat kasih karunia yang Yesus nyatakan. Sehingga kita mendapati harapan sejati akan hidup ini hanya dalam Yesus untuk kemuliaan Allah.
46. Kuasa dosa telah kalah, karena Yesus menunjukkan kasih-Nya. Dengan setia memberikan anugerah kepada manusia berdosa. Sehingga sengat dosa tidak lagi dapat menguasai orang percaya. Kasih dalam Yesus adalah kasih yang membawa kita pada kemenangan dan mendatangkan kenaikan.
47. Kasih tidak akan berkesudahan, mengalir dari aliran air hidup. Saudaraku nikmatilah air itu, rasakan kepuasan dahaga oleh-Nya.
48. Salib adalah lambang nyata dari kasih, di atas sana kita mengerti bahwa semua hukuman dosa telah ditimpakan kepada Kristus. Sungguh ini memberikan kita hati yang merana karena sadar betapa berdosanya diri kita, betapa tidak layaknya kita menerima darah yang kudus itu, tetapi kita telah dikuduskan oleh darah Yesus.
49. Bila datang waktunya, kita akan menatap wajah Yesus, pada saat itulah kita akan mengerti kepuasan seperti apa yang akan kita terima melalui kasih karunia yang Ia limpahkan kepada kita.
50. Kika pada saatnya nanti kasih ini pudar, aku hanya berseru kepada Kristus untuk memberikanku kekuatan agar aku dapat mengasihi seperti dahulu. Ketika aku mulai menerapkan kasih. Kini aku mendapati bahwa diriku sangat tidak kuat, ego begitu besar dalam diri, kiranya Roh Kudus memampukan dan darah Yesus saja menguduskan aku, karena mendapati diri telah berdosa, karena aku lemah dalam hal mengasihi.
10 Nasehat Ayat Alkitab tentang kasih;
1. Tetapi Nuh mendapat kasih karunia di mata TUHAN. (Kejadian 6:8)
2. Tetapi Aku menunjukkan kasih setiaku kepada beribu-ribu orang, yaitu mereka yang mengasihi Aku dan yang berpegang pada perintah-perintah-Ku. (Kejadian 20:6)
3. Berfirmanlah TUHAN kepada Musa: “Juga hal yang telah kau katakana ini akan Kulakukan, karena engkau telah mendapat kasih karunia di hadapan-Ku dan Aku mengenal engkau. (Keluaran 33:17)
4. Tuhan menyinari Engkau dengan wajah-Nya dan memberi Engkau kasih karunia; (Bilangan 6:25)
5. Hidup dan kasih setia Kaukaruniakan kepadaku, dan Pemeliharaan-Mu menjaga nyawaku. (Ayub 10:120)
6. Firman itu telah menjadi manusia, dan diam diantara kita, dan kita telah melihat kemuliaan yang diberikan kepada-Nya sebagai Anak Tunggal Bapa, penuh kasih karunia dan kebenaran. (Yohanes 1:14)
7. Tetapi aku tidak menghiraukan nyawaku sedikitpun, asal saja aku dapat mencapai garis akhir dan menyelesaikan pelayanan yang ditugaskan oleh Tuhan Yesus kepadaku untuk memberi kesaksian tentang Injil kasih karunia Allah. (Kisah Para Rasul 20:24)
8. Dan oleh kasih karunia telah dibenarkan dengan Cuma-Cuma karena penebusan dalam Kristus. (Roma 3:24)
9. Kejarlah kasih itu dan usahakanlah dirimu memperoleh karunia-karunia Roh, terutama karunia untuk bernubuat. (1 Korintus 14:1)
10. Supaya terpujilah kasih karunia-Nya yang mulia, yang dikaruniakan-Nya kepada kita di dalam Dia, yang dikasihi-Nya. (Efesus 1:6)
Posting Komentar untuk "Artikel Kristen Tentang Kasih; 50 Nasehat Tantang Kasih Berpusat Pada Injil "
Silahkan Berkomentar